7 Tahun Pimpin Kabupaten Pangandaran Sejumlah Langkah Pundamental dan Skala Prioritas Telah Dikerjakan

PANGANDARAN JAWA BARAT - Dalam kurun waktu 7 tahun memimpin Kabupaten Pangandaran, sejumlah langkah fundamental telah dikerjakan khususnya hal-hal yang masuk pada sekala perioritas, artinya lebih mengedepankan sesuatu yang benar-benar menjadi kebutuhan dasar masyarakat. 

Baca juga: Jelang Lebaran Polres Pangandaran Siapkan Rekayasa Lalu Lintas Masuk Objek Wisata Pantai

Demikian dikatakan Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata dalam pidato sambutannnya pada acara Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Pangandaran dalam rangka memperingati hari jadi ke 11 Kabupaten Pangandaran tahun 2023 bertempat di Ruang Rapat Paripurna DPRD Pangandaran, Rabu (25/10/2023).

Disampaikanya bahwa, peletakan pondasi yang kuat ini telah kita kerjakan, yang mana kita telah membentuk dan mengembangkan rumah besar untuk kita  semua, rumah yang penuh dengan optimisme untuk mencapai kehidupan masyarakat Kabupaten Pangandaran yang maju serta sejahtera.

Baca juga: Sobo Pawon, Babinsa Kodim 0802/Ponorogo Sambang Lansia Sebatangkara

"Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan kita sudah mencapai 98 persen, " kata Jeje.

Dengan kondisi sekarang ini, kata Jeje tentu hasil bumi atau potensi ekonomi lainnya pun semakin lancar dan tentu akan mendorong pertumbuhan ekonomi di tengah masyarakat.

Baca juga: Hadiri Pemilihan Duta Genre, Bupati Jeje Ajak Generasi Muda Untuk Mengaktualisasikan Diri Dalam Pembangunan

Sementara di bidang kesehatan, RSUD Pandega kini sudah terakreditasi paripurna, ditambah sejumlah Puskesmas pun dibangun di seluruh kecamatan.
"Dengan fasilitas rawat inap yang representatif serta sistem penjamin kesehatan bagi setiap warga yang saat ini sudah mencapai 99, 07 persen, " ucapnya.

Tak hanya itu, menurut Jeje, ketercapaian pembangunan sarana sanitasi kesehatan bagi masyarakat kini sudah mencapai 100 persen, hal ini tentu menjadi komitmen pemerintah untuk memastikan agar setiap anggota masyarakat mempunyai akses layanan kesehatan tanpa merasa khawatir dengan masalah biaya.
"Di bidang pendidikan pun sekarang ruang kelas sudah mencapai 886 dengan kondisi baik. Begitu juga pada sektor pariwisata, selain terus dilakukan penataan kini jalan pesisir dan jembatan Ranggajipang Wiradinata sudah mampu membuka akses dari lokasi wisata ke lokasi destinasi wisata lainnya.

Baca juga: Pers Tidak Menerapkan Praktik Jurnalisme yang Menggampangkan Proses dan Menurunkan Kualitas

Segala capaian ini menurutnya bukan hanya hasil kerja bupati dan wakil bupati saja namun ini merupakan buah hasil kerja keras semua, rasa kebersamaan seluruh elemen. "Ini sudah menjadi kewajiban saya, pa wakil bupati dan seluruh stake holder lainnya untuk melakukan semua ini, " katanya.
 
Jeje mengaku bangga menjadi bagian proses perjalanan Kabupaten Pangandaran hingga di usia ke sebelas ini dan sebuah kehormatan telah turut terlibat langsung dalam perkembangannya.

"Saya juga bangga menyaksikan semangat yang luar biasa dari masyarakat untuk ikut terlibat langsung dalam membangun Pangandaran, " kata Jeje.

Baca juga: MPP Kabupaten Pangandaran Menyediakan 92 Jenis Layanan Perizinan dan Non Perizinan dari 20 Unit Instansi Pemerintah

Jeje juga tidak lupa menyampaikan terimakasih pada para pendiri serta pejuang pemekaran Kabupaten Pangandaran, karena berkat kerja keras dan pemikiran cerdasnya hingga membuat masyarakat semakin sejahtera.
Atas nama pemerintah daerah dan masyarakat, Jeje mengucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran presedium pemekaran Pangandaran yang telah berjuang hingga Pangandaran bisa seperti sekarang walau pun mungkin masih banyak kekurangan yang harus kita pacu bersama-sama.

"Mudah-mudahan segala amal baiknya  mendapat balasan dari Alloh Swt, aamiin, " ujarnya. (Anton AS)