PANGANDARAN JAWA BARAT - Akhir tahun ini, seluruh objek wisata yang ada di kabupaten pangandaran dinyatakan aman untuk dikunjungi wisatawan. Hal ini disampaikan prakirawan cuaca Yan Firdaus Permadhi, M.SC dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas I Bandung, Kamis (29/12/2022)
Yan menyampaikan bahwa curah hujan di wilayah Pangandaran pada umumnya relatif ringan...ya, karena hujan lebat hanya turun di beberapa titik tertentu saja. “Cuaca cukup mendukung, pangandaran ada pada kondisi hujan ringan, jadi aman untuk dikunjungi sampai dengan pergantian tahun nanti, di bulan Januari 2023”, katanya.
Sementara, lanjut Yanyan, terkait ketinggian gelombang air laut pihaknya menyatakan tinggi gelombang maksimum bisa sampai 4 meter, namun hal tersebut sudah biasa terjadi menjelang pergantian tahun.
“Memang gelombang maksimum sampai 4 meter, tapi tidak masalah memang itu suatu hal yang wajar kalau disini pada Bulan Desember dan Januari setiap tahun juga begitu, maka bukan sesuatu yang baru, dan Pangandaran beberapa tahun yang lalu juga seperti itu dan tetap saja ramai setiap tahunnya”.
Masifnya pihak BMKG menyampaikan sosialisasi mengenai kondisi cuaca bertujuan memberikan informasi kepada instansi terkait untuk membuat peraturan terkait dengan keamanan, serta untuk dapat diketahui masyarakat agar memahami kondisi yang ada.
Menjelang pergantian tahun 2023 ini, banyak beredar di masyarakat berita-berita hoax mengenai bencana dan kondisi cuaca Pangandaran yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, maka pihak BMKG selaku instansi yang berwenang menghimbau kepada masyarakat untuk lebih bijak dalam menanggapi berita, " Ucap Yanyan.
Menurutnya, penting sekali untuk mencari tahu terlebih dahulu dan sebaiknya hanya membaca berita dari sumber yang terpercaya, dalam hal ini BMKG, BPBD, Pemerintah Daerah dan instansi terkait lainnya.
Meskipun kondisi cuaca dipastikan aman, pihak BMKG berharap agar masyarakat senantiasa mematuhi rambu-rambu keamanan yang sudah dibuat oleh pihak Pemerintah Kabupaten Pangandaran.
“Tapi selama disini kita harus mengikuti rambu-raambu yang ada, jangankan di laut, kita ke kebun binatang saja ada rambu-rambu keamanannya dan harus ditaati demi keselamatan bersama”. Ujarnya. (Zesykha).