Pandangan CMMI Bogor Raya Terhadap KNPI Deklarasikan Fuad Maju di Pilkada Mendatang 

    Pandangan CMMI Bogor Raya Terhadap KNPI Deklarasikan Fuad Maju di Pilkada Mendatang 
    Ketua KNPI Kabupaten Bogor itu secara berani menyatakan sikap dihadapan Media bahwasanya dirinya akan maju dalam Kontestasi Pilkada  

    BOGOR - Dari hasil Rapat Kerja Daerah (Rakerda)  KNPI Kabupaten Bogor yang baru ini dilaksanakan di Puncak Bogor menghasilkan arah tujuan pemuda terhadap situasi politik di Negeri ini. 

    Poin yang menonjol dalam Rakerda tersebut secara serentak peserta rakerda  mengusung Ketua KNPI Kabupaten Bogor Fuad Kasyfurrahman untuk maju di Pemilihan Calon Bupati Bogor mendatang. 

    Ketua KNPI Kabupaten Bogor itu secara berani menyatakan sikap dihadapan Media bahwasanya dirinya akan maju dalam Kontestasi Pilkada  Kabupaten Bogor yang tidak lama lagi dilaksanakan. 

    Dalam hal ini DPD Cendikia Muda Muslim Indonesia (CMMI) Bogor Raya selaku organisasi kepemudaan yang baru timbul di Wilayah Kabupaten/kota Bogor memberikan pandangannya. 

    Secara Keorganisasian CMMI Bogor Raya memang baru berdiri, namun secara keanggotaan dihuni dari berbagai lintas OKP dan juga terdapat anggota pengurus KNPI dari tingkat Pusat sampai Kecamatan, hal ini  menimbulkan reaksi pandangan politik CMMI Bogor Raya terhadap rencana Fuad yang akan maju di Pilkada Kabupaten Bogor. 

    Menurut, Ketua CMMI Bogor Raya feri pihaknya sudah melakukan pembahsan dan meminta pandangan pengurus CMMI Bogor Raya terhadap sikap politik yang dihembuskan Ketua KNPI Kabupaten Bogor. 

    " Kami CMMI Bogor Raya sangat Apresiasi keberanian Ketua KNPI Kabupaten Bogor saudara Fuad  Kasyfurrahman untuk maju di Pilkada Kabupaten Bogor mendatang, secara pandangan demokrasi pernyataan sikap tersebut sah dan siapapun boleh melakukan hal yang sama, namun kami berpandangan sudah saatnya Pemuda menyatakan sikap tetapi dengan startegi, bekal, jalinan komunikasi yang baik" ujar Feri, Pada Rabu ( 22/03/24). 

    Beberapa point hasil musyawarah Pengurus CMMI Bogor Raya terhadap estafet kepemimpinan di Kabupaten Bogor yang selama ini berjalan memang belum menemukan kesejatian pemimpin, Kabupaten Bogor masih memiliki PR yang cukup besar dalam mengembalikan warwah Kabupaten Bogor seusai khitahnya yakni, Kabupaten yang Ber Iman. 

    " Secara mental keimanan kepemimpinan  kabupaten Bogor masih dalam guncangan, hal ini menjadi tugas pemuda yang memiliki jiwa membangun daerahnya yaitu mengembalikan Kabupaten Bogor sesuai misinya", ungkapnya. 

    Kembali kepada Konteks Ketua KNPI Kabupaten Bogor maju di Pilkada mendatang, CMMI Bogor Raya menilai terdapat beberapa poin. Pertama, KNPI merupakan organidasi non partisan. Sama-sama kita ketahui dalam tubuh organisasi KNPI banyak pemuda dengan berbagai ragam orientasi politik, baik dalam perspektif kepartaian maupun dalan konteks keberpihakan terhadap figur aktor politik, maupun yang murni berorganisasi. 

    " CMMI Bogor Raya secara internal belum mengetahui secara pasti sejauh mana dukungan dari semua OKP baik yang sudah bergabung maupun sebagai peninjau di tubuh KNPI Kabupaten Bogor terhadap saudara Fuad yang akan menjadi bakal calon Bupati Bogor mendatang, jika dukungan itu murni dari semua lintas OKP dan KNPI tingkat kecamatan se Kabupaten Bogor, kami CMMI Bogor Raya berpandangan sikap politik ini murni dari tubuh pemuda, tetapi jika hal ini hanya didominasi segelintir orang, kami sangat khawatir menjadi penilaian yang kurang baik terhadap kelangsungan organisasi", ujarnya. 

    Ia mengatakan, untuk menjadi puncak Pimpinan disuatu pemerintah daerah itu tidak mudah, mulai dari persiapan partai, materi yang cukup besar, program yang akan di tawarkan hingga merebut hati masyarakat. Secara kasat mata saat ini beberapa partai politik sudah menyiapkan kader terbaiknya hal ini menjadi cacatan penting untuk saudara Fuad. 

    " Untuk menjadi F1 itu perlu persiapan matang dan terukur, Bogor merupakan menyanggah Ibu Kota yang sangat berkaitan dengan pemerintah pusat, dari sini kami menilai Pilkada Kabupaten Bogor berlangsung disinyalir ada intervensi dari pusat walaupun ini ditentukan oleh rakyat kabupaten Bogor, ditambah sejauh pengamatan CMMI Bogor Raya beberapa partai sudah mulai menampakan jagoanya, hal-hal ini yang harus dipersiapkan oleh Saudara Fuad jika betul akan menyalonkan diri", imbuhnya. 

    Undang-undang pemilihan kepala daerah memberikan peluang bagi perseorangan untuk bisa dicalonkan dalam pemilihan kepala daerah, namun tentu saja dengan berbagai persyaratan yang cukup berat. 

    " Terutama persyaratan jumlah dukungan dari masyarakat. Dalam konteks sejarah Pilkada kabupaten bogor hampir setiap pemilihan Bupati dan Wakil Bupati selalu diramaikan oleh calon perseorangan. Namun tidak pernah ada yang memenang kontestasi. Mengacu ke sejarah tersebut kami kembali lagi mengingatkan Saudara Fuad harus mempersiapkan dengan matang. Namun demikian dalam atmosfir demokrasi yang sangat bebas ini, sah-sah saja", imbuhnya. 

    Sementara itu, Wakil Sekretaris CMMI Bogor Raya Deden Horiri mengatakan secara konstitusi semua memiliki hak sesuai kehendaknya untuk ikut serta partisipasi maju di pilkada kabupaten Bogor. Siapapun yang akan menjadi kandidat di pilbup Bogor nanti harus melalui uji kelayakkan dari  berbagai sisi. 

    " Uji kelayakan itu tidak terlepas dari integritas dan etos kinerja, track record pemerintahan, orientasi keberpihakkan pepada publik, setidaknya 3 point tersebut masyarakat harus lebih cerdas untuk memilih calon pemimpin di tatar tegar beriman ini. Karena harus di ingat, dalam pemilihan pilpub Bogor kita pernah mengalami kegagalan roda kepemimpinan yang saat ini tersandung hukum, dan kita tidak ingin terjadi kembali raport merah itu terjadi", tegasnya.

    Nanang Suryana Saputra

    Nanang Suryana Saputra

    Artikel Sebelumnya

    Pilkades Serentak Pangandaran Tahun 2023...

    Artikel Berikutnya

    Fraksi Kerja Setuju RPJPD Kabupaten Pangandaran...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Polri Evakuasi Ibu & Bayi yang Terjebak Banjir Bandang di Sukabumi
    PLN UID Jakarta Dukung Energi Ramah Lingkungan, Buktinya Kirim 6 Ton Sampah Biomassa ke PLTU Lontar
    Buktikan Kinerja Terus Tumbuh, PLN UID Jakarta Raih Gold pada SNI Award 2024
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun

    Ikuti Kami